• Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Blora
  • |
  • Think Smart, Plan Smart, Do Smart
  • |
  • Blora Kabupaten Terinovatif
  • |
  • Penjaringan FBI (Festival Blora Inovasi) telah dibuka, silahkan daftarkan produk inovasi dan Kreativitas anda. Salam Inovasi
  • |

SOSIALISASI FESTIVAL BLORA INOVASI TAHUN 2025

Blora, 15 April 2025 – Dalam rangka mendorong terciptanya budaya inovasi di lingkungan pemerintahan, Bapperida Kabupaten Blora menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Inovasi Daerah yang bertempat di ruang pertemuan Bapperida pada Selasa (15/4).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya inovasi dalam pembangunan daerah. “Inovasi bukan hanya tuntutan administratif, tetapi merupakan niat baik untuk memperbaiki cara kerja kita dalam memberikan pelayanan publik,” ungkap beliau.

Selanjutnya, sesi pemaparan materi disampaikan oleh Subkoordinator Pengembangan Inovasi dan Teknologi, yang mengangkat tema “Inovasi Daerah sebagai Pilar Pembangunan Kabupaten Blora”. Dalam paparannya, disampaikan bahwa seluruh perangkat daerah diimbau untuk mengembangkan minimal satu inovasi per bidang (eselon III), yang nantinya akan dilaporkan melalui sistem SIP BRO dan disinergikan dalam dokumen perencanaan seperti Renstra OPD serta Perjanjian Kinerja Tahunan.

Materi juga menyoroti pendukung ekosistem inovasi di Blora, antara lain:

  • SIP BRO: platform digital registrasi dan pelaporan inovasi terintegrasi .

  • Klinik HAKI: layanan pendampingan perlindungan kekayaan intelektual untuk inovator daerah.

  • Labinov: laboratorium inovasi terbuka untuk uji coba, inkubasi, dan kolaborasi lintas sektor.

  • Festival Blora Inovasi (FBI): ajang tahunan seleksi dan pemberian penghargaan bagi inovasi daerah.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari tahapan awal pembekalan dan penguatan kapasitas perangkat daerah dalam penyusunan eviden inovasi yang akan menjadi bagian dari penilaian Indeks Inovasi Daerah Tahun 2025.

Dengan diselenggarakannya sosialisasi ini, Bapperida berharap akan tercipta inovasi-inovasi yang berdampak nyata, terukur, serta mampu direplikasi di berbagai sektor, demi mewujudkan Blora sebagai kabupaten yang adaptif, kreatif, dan terus berinovasi.

Blora, 15 April 2025 – Dalam rangka mendorong terciptanya budaya inovasi di lingkungan pemerintahan, Bapperida Kabupaten Blora menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Inovasi Daerah yang bertempat di ruang pertemuan Bapperida pada Selasa (15/4).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya inovasi dalam pembangunan daerah. “Inovasi bukan hanya tuntutan administratif, tetapi merupakan niat baik untuk memperbaiki cara kerja kita dalam memberikan pelayanan publik,” ungkap beliau.

Selanjutnya, sesi pemaparan materi disampaikan oleh Subkoordinator Pengembangan Inovasi dan Teknologi, yang mengangkat tema “Inovasi Daerah sebagai Pilar Pembangunan Kabupaten Blora”. Dalam paparannya, disampaikan bahwa seluruh perangkat daerah diimbau untuk mengembangkan minimal satu inovasi per bidang (eselon III), yang nantinya akan dilaporkan melalui sistem SIP BRO dan disinergikan dalam dokumen perencanaan seperti Renstra OPD serta Perjanjian Kinerja Tahunan.

Materi juga menyoroti pendukung ekosistem inovasi di Blora, antara lain:

  • SIP BRO: platform digital registrasi dan pelaporan inovasi terintegrasi .

  • Klinik HAKI: layanan pendampingan perlindungan kekayaan intelektual untuk inovator daerah.

  • Labinov: laboratorium inovasi terbuka untuk uji coba, inkubasi, dan kolaborasi lintas sektor.

  • Festival Blora Inovasi (FBI): ajang tahunan seleksi dan pemberian penghargaan bagi inovasi daerah.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari tahapan awal pembekalan dan penguatan kapasitas perangkat daerah dalam penyusunan eviden inovasi yang akan menjadi bagian dari penilaian Indeks Inovasi Daerah Tahun 2025.

Dengan diselenggarakannya sosialisasi ini, Bapperida berharap akan tercipta inovasi-inovasi yang berdampak nyata, terukur, serta mampu direplikasi di berbagai sektor, demi mewujudkan Blora sebagai kabupaten yang adaptif, kreatif, dan terus berinovasi.